PERANAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM KEGIATAN PEMBELAJARAN AKUNTANSI
PERANAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM
KEGIATAN PEMBELAJARAN AKUNTANSI
Latar Belakang
Perubahan lingkungan luar dunia pendidikan, mulai lingkungan sosial,
ekonomi, teknologi, sampai politik mengharuskan dunia pendidikan memikirkan
kembali bagaimana perubahan tersebut mempengaruhinya sebagai sebuah institusi
sosial dan bagaimana harus berinteraksi dengan perubahan tersebut. Salah satu
perubahan lingkungan yang sangat mempengaruhi dunia pendidikan adalah hadirnya
teknologi informasi (TI). Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK)
telah memberikan pengaruh terhadap dunia pendidikan khususnya dalam proses
pembelajaran.
Fungsi
Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam pembelajaran
Teknologi Informasi dan
Komunikasi (TIK) memilliki tiga fungsi utama yang digunakan dalam kegiatan
pembelajaran, yaitu (1) Teknologi berfungsi sebagai alat (tools), dalam hal ini
TIK digunakan sebagai alat bantu bagi pengguna (user) atau siswa untuk membantu
pembelajaran, misalnya dalam mengolah kata, mengolah angka, membuat unsur
grafis, membuat database, membuat program administratif untuk siswa, guru dan
staf, data kepegawaian, keungan dan sebagainya.(2) Teknologi berfungsi sebagai
ilmu pengetahuan (science). (3) Teknologi berfungsi sebagai bahan dan alat
bantu untuk pembelajaran (literacy). dalam hal ini teknologi dimaknai sebagai
bahan pembelajaran sekaligus sebagai alat bantu untuk menguasai sebuah
kompetensi berbantuan komputer. Dalam hal ini komputer telah diprogram
sedemikian rupa sehingga siswa dibimbing secara bertahap dengan menggunakan
prinsip pembelajaran tuntas untuk menguasai kompetensi. dalam hal ini posisi
teknologi tidak ubahnya sebagai guru yang berfungsi sebagai : fasilitator,
motivator, transmiter, dan evaluator.
2.5 Faktor-Faktor Pendukung Teknologi Informasi Dalam Pendidikan
Teknologi informasi yang merupakan bahan pokok dari e-learning itu sendiri
berperan dalam menciptakan pelayanan yang cepat, akurat, teratur, akuntabel
dan terpecaya.Dalam rangka
mencapai tujuan tersebut maka ada beberapa factor yang mempengaruhi teknologi
informasi yaitu:(1)Infrastruktur (2)Sumber Daya Manusia (3)Kebijakan
(4)Finansial, dan (5)Konten dan Aplikasi (Soekartawi,2003).
Maksud dari faktor diatas adalah agar teknologi informasi dapat berkembang
dengan pesat ,pertama dibutuhkan infrastruktur yang memungkinkan akses
informasi di manapun dengan kecepatan yang mencukupi. Kedua, faktor SDM
menuntut ketersediaan human brain yang menguasai teknologi tinggi. Ketiga,
faktor kebijakan menuntut adanya kebijakan berskala makro dan mikro yang
berpihak pada pengembangan teknologi informasi jangka panjang. Keempat, faktor
finansial membutuhkan adanya sikap positif dari bank dan lembaga keuangan lain
untuk menyokong industri teknologi informasi. Kelima, faktor konten dan
aplikasi menuntut adanya informasi yang disampai pada orang, tempat, dan waktu
yang tepat serta ketersediaan aplikasi untuk menyampaikan konten tersebut
dengan nyaman pada penggunanya.
Penggunaan Teknologi Informasi dalam Akuntansi
Peran teknologi informasi dalam membantu proses
akuntansi dalam perusahaan/organisasi telah lama berlangsung. Alasan utama
penggunaan IT dalam akuntansi ialah efisiensi, penghematan waktu dan biaya.
Alasan lain termasuk peningkatan efektifitas, mencapai hasil/output laporan
keuangan dengan benar. Alasan lainnya yaitu ditambah dengan perlindungan atas
aset perusahaan.
Peran IT dalam akuntansi sekarang semakin penting. Kemajuan pesat IT sangat berpengaruh terhadap perkembangan dan aplikasi ilmu akuntansi. Munculnya istilah enterprise systems, e-business, business intelligence, conforming to assurance and compliance standards, IT governance, business continuity management, privacy management, business process improvement, mobile and remote computing, XBRL, dan knowledge management menunjukkan bahwa dunia akuntansi akan semakin kompleks, tidak hanya berkutat pada jurnal dan penyusunan laporan keuangan saja. Ini membuat dunia akuntansi lebih menarik! Peran akuntan dapat meliputi tiga bidang: perancang, pengguna dan pemeriksa (auditor). Dalam ketiga peran ini, IT akan sangat berperan dalam kesuksesan kerja akuntan. Bagi mahasiswa akuntansi di Indonesia, patut disadari bahwa kurikulum yang ada belum mendukung terciptanya seorang akuntan yang juga handal dibidang IT. Tentu yang saya maksud bukan handal secara teknis (walaupun ini juga baik sekali jika dapat disiapkan) tapi handal dalam artian paham dan mampu menggunakan IT dalam menunjang peran seorang akuntan. Tentu saja pengetahuan tentang IT bukan segalanya dalam konteks ilmu sistem informasi akuntansi. Diperlukan pemahaman lainnnya seperti database, pelaporan yang baik, pengendalian, business operation, pemrosesan transaksi, pengambilan keputusan manajemen, pengembangan dan penggunaan sistem, komunikasi, dan pemahaman prinsip akuntansi dan audit.
Peran IT dalam akuntansi sekarang semakin penting. Kemajuan pesat IT sangat berpengaruh terhadap perkembangan dan aplikasi ilmu akuntansi. Munculnya istilah enterprise systems, e-business, business intelligence, conforming to assurance and compliance standards, IT governance, business continuity management, privacy management, business process improvement, mobile and remote computing, XBRL, dan knowledge management menunjukkan bahwa dunia akuntansi akan semakin kompleks, tidak hanya berkutat pada jurnal dan penyusunan laporan keuangan saja. Ini membuat dunia akuntansi lebih menarik! Peran akuntan dapat meliputi tiga bidang: perancang, pengguna dan pemeriksa (auditor). Dalam ketiga peran ini, IT akan sangat berperan dalam kesuksesan kerja akuntan. Bagi mahasiswa akuntansi di Indonesia, patut disadari bahwa kurikulum yang ada belum mendukung terciptanya seorang akuntan yang juga handal dibidang IT. Tentu yang saya maksud bukan handal secara teknis (walaupun ini juga baik sekali jika dapat disiapkan) tapi handal dalam artian paham dan mampu menggunakan IT dalam menunjang peran seorang akuntan. Tentu saja pengetahuan tentang IT bukan segalanya dalam konteks ilmu sistem informasi akuntansi. Diperlukan pemahaman lainnnya seperti database, pelaporan yang baik, pengendalian, business operation, pemrosesan transaksi, pengambilan keputusan manajemen, pengembangan dan penggunaan sistem, komunikasi, dan pemahaman prinsip akuntansi dan audit.
Secara singkat manfaat IT dalam Akuntansi adalah :
·
Menjadikan pekerjaan lebih mudah (makes job easier)
·
Bermanfaat (usefull)
·
Menambah produktifitas (Increase productivity)
·
Mempertinggi efektifitas (enchance effectiveness)
·
Mengembangkan kinerja pekerjaan (improve job
performance)
Kesimpulan
Peningkatan kualitas pembelajaran dapat dilakukan dengan menggunakan media teknologi pendidikan, yaitu dengan cara mencari dan mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi dalam belajar kemudian dicarikan pemecahannya melalui aplikasi Teknologi Informasi yang sesuai. Upaya pemecahan permasalahan pendidikan terutama masalah yang berhubungan dengan kualitas pembelajaran, dapat ditempuh dengan cara penggunaan berbagai sumber belajar dan penggunaan media pembelajaran yang berfungsi sebagai alat bantu dalam meningkatkan kadar hasil belajar peserta didik. Teknologi informasi digunakan sebagai media untuk mempermudah pencarian informasi tersebut.
Peningkatan kualitas pembelajaran dapat dilakukan dengan menggunakan media teknologi pendidikan, yaitu dengan cara mencari dan mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi dalam belajar kemudian dicarikan pemecahannya melalui aplikasi Teknologi Informasi yang sesuai. Upaya pemecahan permasalahan pendidikan terutama masalah yang berhubungan dengan kualitas pembelajaran, dapat ditempuh dengan cara penggunaan berbagai sumber belajar dan penggunaan media pembelajaran yang berfungsi sebagai alat bantu dalam meningkatkan kadar hasil belajar peserta didik. Teknologi informasi digunakan sebagai media untuk mempermudah pencarian informasi tersebut.
Saran
Teknologi informasi merupakan salah satu media yang efektif dalam kegiatan pembelajaran. Namun dalam penggunaanya harus sesuai dengan tujuan pembelajaran karena sering terjadi penyalahgunaan dalam penggunaan teknologi informasi.
Sumber
Darmawan,
Deni. 2013. Teknologi Pembelajaran. Bandung:
PT Remaja Rosdakarya.
Saadahsiti.wordpress.com
Komentar
Posting Komentar